Anak Mudah Sakit? Bisa Jadi Stres & Tekanan Emosinya Tidak Disadari

Pernahkah kamu merasa bingung ketika anak terlihat sering sakit meski sudah diberikan makanan sehat dan dijaga kebersihannya? Banyak orang tua hanya fokus pada faktor fisik, padahal kondisi mental dan emosional anak juga berperan besar terhadap kesehatan tubuhnya.
Kaitan Beban Psikis Dengan Kesehatan Anak
Badan si kecil punya ikatan erat antara mental dan imunitas. Jika si kecil mendapat stres, hormon stres dapat bertambah, hal itu mengganggu langsung pada imunitas.
Gejala Buah Hati Mengalami Beban Mental
Mudah Terinfeksi
Buah hati yang mengalami tekanan cukup gampang jatuh pada penyakit, seperti batuk, panas, hingga sakit perut.
2. Perubahan Pola Tidur
Beban batin dapat mengacaukan rutinitas tidur anak. Si kecil sering tidak nyenyak di saat istirahat, atau malah susah tidur.
3. Nafsu Makan Menurun
Ciri lain stres pada anak adalah keinginan makan yang turun. Situasi ini berpengaruh pada asupan gizi yang kurang, sehingga kesehatan si kecil turut terganggu.
Mudah Marah
Buah hati bila mengalami beban batin biasanya nampak lebih emosional, acap gelisah, atau diam dari orang sekitar.
Tips Menolong Buah Hati Melawan Tekanan Emosional
1. Ajak Bicara
Luangkan waktu untuk mendampingi buah hati. Lewat obrolan terbuka, si kecil akan menjadi nyaman.
Bangun Kebiasaan Positif
Pola hidup yang teratur mendukung imunitas fisik dan pikiran si kecil. Upayakan mereka istirahat teratur, asupan gizi, dan berolahraga.
Minimalkan Stres
Si kecil acap merasakan tekanan karena tuntutan akademik. wali harus memberikan pendampingan dan kesempatan untuk mengekspresikan diri.
Rumah yang Nyaman
Suasana keluarga bila positif akan menciptakan si kecil lebih stabil. Situasi ini berkontribusi signifikan pada kesehatan mereka.
Kesimpulan
Daya tahan buah hati tidak hanya bergantung pada nutrisi dan higienitas, tetapi pada emosi mereka. Beban psikis yang tidak disadari dapat merusak daya tahan tubuh, sehingga anak cukup mudah sakit. Untuk orang tua, memahami gejala tekanan emosional anak dan mendukung mereka adalah langkah utama dalam menjaga daya tahan si kecil secara komprehensif.






